Interview with UMKM Laundy Kiloan

Tulisan terakhir dari rangkaian tugas manajemen pemasaran. Kali ini saya akan mewawancarai UMKM usaha laundry kiloan di sekitar tempat tinggal saya, di daerah Cikarang.
source: colourbox.com

Saat ini bisnis atau usaha laundry kiloan sudah tidak asing lagi. Bisnis ini pun bukan ide bisnis yang tergolong baru. Namun meski begitu potensi dari usaha ini masih cukup besar. Hal ini karena terjadi perubahan gaya hidup sebagian orang yang menjadi semakin sibuk bekerja dan menjalani kehidupan, akibatnya tidak memiliki waktu dan tenaga untuk mencuci pakaian. Peluang ini lah yang diambil oleh Mas Dayat.

Tahun 2018 mas Dayat membuka usaha Laundy Kiloan. Sampai saat ini usahanya berjalan lancar dengan memiliki 3 orang karyawan. Usaha laundry kiloan mas Dayat memiliki nama "Hidayah Laundry". Berlokasi di perumahan Vila Mutiara Cikarang, tepatnya di jalan boulevard utama, membuat usaha milik mas Dayat ini cukup laris dan mendatangkan banyak keuntungan. Harga yang ditawarkan beragam tergantung berapa hari pengerjaan dan tergantung jenis yang dilaundry. Pakaian biasa untuk pengerjaan 1 hari atau paket express sebesar 10 ribu per kilo. Untuk dua hari 8 ribu per kilo, dan untuk yang biasa 7 ribu per kilo. Sedangkan untuk jenis lain selain pakaian seperti selimut, sprei, jaket wool, harganya beragam untuk tiap pcs-nya

Finance Model Usaha Laundry

Modal awal yang digunakan mas Dayat kurang lebih sekitar 50 juta. Sudah termasuk membeli 4 mesin cuci, dua alat setrika uap, meja dan alat-alat lain, serta cairan pembersih dan pewangi pakaian. Namun tidak termasuk sewa tempat karena mas Dayat membuka usahanya di lahan kosong di rumahnya. Setelah 2 tahun berjalan, omzet yang didapat mas Dayat perhari kurang lebih 70 kilo pakaian. Anggap semuanya laundry yang paket biasa, dan mas Dayat buka selama 30 hari sebulan. maka omzet yang dihasilkan usaha laundry mas Dayat ini sebesar kurang lebih 15 juta rupiah perbulannya. Penghasilan yang cukup besar.
Modal usaha mas Dayat didapatkan dari hasil penjualan tanah di kampung, artinya mas Dayat tidak memiliki hutang ke bank.

Potensi Usaha

Hal yang membuat usaha laundry mas Dayat laris hingga saat ini adalah tersedianya demand atau calon konsumen yang membutuhkan jasa laundry. Hidayah Laundry berada di perumahan dengan lebih dari 1000 keluarga. anggap saja potensial konsumen berada di angka 10%, maka sekitar 100 orang konsumen akan memakai jasa laundry milik mas Dayat ini. Selain itu, penghuni perumahan ini sebagian adalah karyawan pabrik, yang tentu sudah capek dan lelah di tempat kerja, dan lebih memilih untuk membayar dari pada mencuci pakaian sendiri.

Pengembanga Usaha

Untuk pengembangan usaha, mas Dayat belum ada rencana. Namun dia memiliki target seperti potongan wawancara saya dengan mas Dayat di bawah ini...

Pewawancara: Apakah ada rencana untuk membuka cabang hidayah laundry ini di tempat lain mas?
Nara sumber: Saat ini belum kepikiran kesana, karena sebenarnya masih ingin menambah kapasitas yang di sini dulu. Soalnya kadang kita kewalahan, pelanggan yang datang kesini cukup banyak, sedangkan karyawan hanya 3 orang. Kayanya saya lebih pilih nambah karyawan dan mesin cuci terlebih dahulu.
Pewawancara: oh seperti itu, cukup ramai juga ya berarti Jadi tidak akan buka cabang mas?
Narasumber: Yaa pengennya sih buka cabang mas, tapi nanti lagi deh. target saya kalo sudah 5 tahun baru mau buka cabang lain.
Narasumber: Baik mas, semoga lancar selalu usaha laundry kiloannya. Terima kasih banyak

Analisis SWOT

Analisis Swot Usaha Laundry Kiloan
1.      Strength (S)
a.       Memiliki tujuan usaha
b.      Tempatnya yang strategis
c.       Ruangannya menggunakan kipas angin
d.      Kemampuan karyawan dalam melayani pelanggan
e.       Harganya terjangkau dan relatif murah
f.      Hasilnya memuaskan, pakaian harum dan bersih
g.      Terima kiloan dan satuan (boneka, jas)
h.        Jam buka setiap hari dari jam 08 am – 10 pm

2.      Weaknes (W)
a.       Tempat usaha sempit
b.      Kurang promosi
c.       Tidak ada sistem delivery dan pick up order

3.      Opportnities (O)
a.       Berada ditempat strategis
b.      Berada di tengah perumahan dengan potensi besar
c.      jauh dari usaha laundry yang lain disekitar

4.      Threats (T)
a.       Adanya teknologi yang lebih canggih dalam pengeringan pakaian
b.      Adanya harga pesaing yang lebih murah pada saat promosi
c.       Strategis mudah ditiru
d.      Munculnya pesaing asing
e.       Konsumen semakin sensitif terhadap harga 
Itu saja bahasan saya kali ini dengan Interview with UMKM, semoga dapat menginspirasi teman-teman agar suatu saat menjadi wirausaha seperti mas Dayat, bonus foto saya dengan Mas Dayat
Mas Dayat dari Hidayah Laundry



EmoticonEmoticon